
Palembang-Humas,
Menjelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), Kepala MTsN 2 Palembang mengikuti rapat koordinasi persiapan PTM dalam rangka adaptasi kebiasaan baru madrasah di masa pandemi Covid-19, yang dilaksanakan di aula lantai II kantor Kemenag Kota Palembang, Selasa (31/08).
Pelaksanaan Rapat Koordinasi PTM Dipimpin oleh kepala seksi Pendidikan Madrasah, H. Untung Gutmir, S.Pd, MM menyatakan bahwa Kemenag terus mematangkan persiapan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) mulai dari strategi pembelajaran sampai dengan kelengkapan sarana dan prasana yang sesuai dengan standar protokol kesehatan Covid 19 di satuan pendidikan madrasah. Hal tersebut didasari Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri Tentang Penyesuaian Kebijakan Pembelajaran di Masa Pandemi yang sudah mulai dilakukan di daerah-daerah. Dalam SKB tersebut ditegaskan bahwa satuan pendidikan di zona kuning dan hijau berdasarkan Satgas Penanganan Covid-19, boleh melaksanakan pembelajaran tatap muka secara bertahap.
SKB tersebut menegaskan, madrasah boleh tatap muka jika pemerintah daerah sudah memberi izin melalui dinas pendidikan provinsi atau kabupaten/kota. Selain itu, izin untuk satuan pendidikan di bawah Kementerian Agama harus mendapatkan izin dari kantor wilayah setempat yang juga berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 daerah. “ungkap untung
Kepala MTsN 2 Kota Palembang Drs.Iskandar, M.Si mengatakan “MTsN 2 kota Palembang telah mempersiapkan Semua sarana dan prasarana prokes pencegahan penyebaran Covid-19, mulai dari ruang kelas belajar, westafel tempat cuci tangan, penyemprotan disinsfektan di lingkungan madrasah dan kepada para siswapun diwajibkan untuk menggunakan masker saat PTM,” ujarnya.
Lanjut Iskandar, Rencana pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di MTsN 2 Palembang akan dimulai pada September 2021. MTsN 2 Kota Palembang juga telah memenuhi syarat untuk melaksanakan Belajar tatap muka terbatas karena semua guru dan tenaga pendidikan sudah melakukan suntik vaksin, pembelajaran tatap muka ini untuk mengajarkan sikap spritual dan psikologis anak dalam belajar, dengan melalui pengawasan dan pelaksanaan PTM sesuai Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran untuk Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (PAUDDIKDASMEN) di Masa Pandemi Covid-19
Iskandar berharap pembelajaran tatap muka (PTM) tidak menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19, namun menjadi solusi keberlangsungan pembelajaran di masa pandemi, sebabnya PTM dinilai merupakan pilihan paling efektif untuk menyelamatkan laju pendidikan saat ini.”pungkasnya. (Desti)